Ratusan Mahasiswa Universitas Nias Gelar Aksi Protes Tuntut Fasilitas Perkuliahan yang Memadai

KepulauanNias.com - Baru-baru ini, ratusan mahasiswa Universitas Nias yang tergabung dalam Aliansi Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) melakukan aksi protes di halaman kampus. Aksi yang berlangsung pada Jumat (26/09/2024) ini bertujuan untuk menuntut pemenuhan fasilitas perkuliahan yang selama ini mereka anggap tidak memadai.

"Ratusan mahasiswa Universitas Nias protes menuntut fasilitas perkuliahan yang memadai, merasa dikhianati oleh janji fakultas."

Mahasiswa Merasa Dikhianati

Pimpinan aksi, Erwin Zebua, mengungkapkan rasa kekecewaannya dalam orasinya. Ia menegaskan bahwa mahasiswa merasa telah dibohongi oleh pihak fakultas, karena fasilitas yang dijanjikan saat penerimaan mahasiswa baru tidak sesuai dengan kenyataan di lapangan. "Kami sudah memenuhi semua kewajiban sebagai mahasiswa, tapi fasilitas yang kami dapat sangat tidak sepadan," ujarnya dengan penuh emosi.

Erwin juga menyinggung bahwa kondisi ini membuka peluang bagi praktik Kuliah Kerja Nyata (KKN) di lingkungan kampus yang seharusnya tidak terjadi. Ia menegaskan, fasilitas yang dijanjikan seharusnya membantu mahasiswa dalam proses belajar, bukan menjadi hambatan.

Aspirasi yang Terabaikan

Koordinator lapangan, Metallis Waruwu, menambahkan bahwa pimpinan fakultas seakan mengabaikan aspirasi mahasiswa. Ia menyampaikan bahwa fasilitas kampus yang ada saat ini jauh dari standar yang ada di perguruan tinggi lain di Kepulauan Nias. "Kami hanya ingin mendapatkan fasilitas yang layak untuk belajar, agar kami bisa berkompetisi dengan mahasiswa dari perguruan tinggi lain," tegasnya.

Aksi protes ini berlangsung selama beberapa jam dengan berbagai orasi dan penyampaian aspirasi dari mahasiswa. Mereka menuntut agar pihak fakultas segera menanggapi keluhan mereka terkait fasilitas yang belum terpenuhi.

Tanggapan Pihak Fakultas

Setelah berjam-jam berunjuk rasa, Dekan FKIP, Dr. Yaredi Waruwu, akhirnya menemui mahasiswa. Dalam pertemuan tersebut, ia berjanji untuk segera menyelesaikan kekurangan fasilitas perkuliahan yang selama ini menjadi keluhan mahasiswa. Beberapa fasilitas yang disebutkan termasuk laboratorium bahasa, laboratorium micro teaching, workshop teknik bangunan, serta sarana perkuliahan seperti ruang kuliah yang lebih baik, kursi, proyektor, dan AC.

Dekan juga menegaskan komitmennya untuk mendengarkan aspirasi mahasiswa dan melakukan perbaikan secepat mungkin. "Kami akan berusaha memenuhi kebutuhan mahasiswa agar proses belajar mengajar dapat berlangsung dengan baik," ujarnya.

Komitmen Bersama

Aksi protes ditutup dengan penandatanganan pernyataan sikap antara pimpinan mahasiswa dan pihak fakultas. Hal ini sebagai bentuk komitmen untuk bersama-sama menyelesaikan masalah yang ada. Mahasiswa berharap, setelah adanya dialog ini, fasilitas perkuliahan di Universitas Nias dapat segera diperbaiki dan ditingkatkan, demi kenyamanan dan kualitas belajar yang lebih baik.

Dengan demikian, mahasiswa tidak hanya menginginkan perubahan, tetapi juga berkomitmen untuk berkontribusi dalam proses tersebut. Ini adalah langkah positif yang menunjukkan bahwa mereka peduli dengan kualitas pendidikan di kampus mereka. Mari kita dukung upaya mahasiswa Universitas Nias untuk mendapatkan fasilitas yang layak demi masa depan pendidikan yang lebih baik!.***

Source: dailyklik