Memperingati Hari Raya Idul Adha di Kabupaten Nias: Makna Qurban dan Kepedulian Sosial

KepulauanNias.com - Hari Raya Idul Adha adalah momen penting bagi umat Muslim di seluruh dunia untuk merayakan pengorbanan Nabi Ibrahim dan memperkuat ikatan keagamaan serta kepedulian sosial. Di Indonesia, tradisi penyembelihan hewan qurban menjadi bagian tak terpisahkan dari perayaan ini, di mana umat Muslim menyumbangkan sebagian dari harta mereka untuk dibagikan kepada yang membutuhkan.

Pemerintah Kabupaten Nias, salah satu wilayah yang kaya akan nilai-nilai keagamaan dan budaya, mengadakan acara penyembelihan dan penyerahan hewan qurban dalam rangka merayakan Idul Adha tahun ini. Acara tersebut tidak hanya menjadi wujud syukur atas nikmat yang diberikan Tuhan Yang Maha Esa, tetapi juga sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap kesejahteraan masyarakat, khususnya di wilayah-wilayah terpencil.

Penyerahan Hewan Qurban di Masjid Al-Musanif Istiqomah Gido

Pada tanggal 15 Juni 2024, Pemerintah Kabupaten Nias melalui Bupati Nias, Yaatulo Gulo, secara resmi menyerahkan satu ekor sapi sebagai hewan qurban kepada Badan Kesejahteraan Masjid (BKM) di Wilayah Kecamatan Gido dan Kecamatan Sogaeadu. Acara tersebut diselenggarakan di Masjid Al-Musanif Istiqomah Gido Desa Hiliweto, Kecamatan Gido, yang dipilih sebagai pusat pelaksanaan kegiatan qurban untuk tahun ini.

Ketua Pelaksana Harian Badan Infrastruktur Masjid (PHBI) Kabupaten Nias, Alvin Zebua, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Nias untuk memberikan kontribusi positif bagi masyarakat, terutama dalam mendukung kegiatan keagamaan yang dapat memperkokoh hubungan antarumat beragama. "Penyerahan hewan qurban ini dilakukan sebagai bentuk pengabdian dan kepedulian terhadap kesejahteraan umat Muslim di Kabupaten Nias," ujar Alvin Zebua dalam laporannya.

Semangat Kepedulian Sosial dan Keberagaman

Bupati Nias, Yaatulo Gulo, dalam sambutannya menekankan pentingnya semangat kepedulian sosial dan keberagaman dalam kehidupan beragama di Nias. Beliau mengajak seluruh umat yang hadir untuk bersyukur atas nikmat yang diberikan oleh Tuhan dan untuk senantiasa menjaga toleransi serta kerukunan antar umat beragama. "Kegiatan qurban bukan sekadar tradisi keagamaan, tetapi juga sebagai sarana untuk mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan solidaritas sosial di masyarakat," kata Bupati Yaatulo Gulo.

Dukungan dari Kementerian Agama dan Komunitas Lokal

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Nias, Muhammad Rosyadi Lubis, juga turut mengapresiasi terselenggaranya acara penyerahan hewan qurban ini. Menurutnya, kegiatan ini tidak hanya dirasakan manfaatnya oleh umat Muslim, tetapi juga oleh seluruh warga di sekitar masjid yang merasakan dampak positif dari kegiatan sosial ini. "Kita berharap semangat kebersamaan dan kepedulian sosial ini dapat terus kita jaga dan kembangkan di masa yang akan datang," ujar Muhammad Rosyadi Lubis.

Penerapan Peraturan Bupati Nias Tentang Kawasan Tanpa Rokok

Selain mengenai kegiatan qurban, Bupati Nias juga mengingatkan tentang pentingnya penerapan Peraturan Bupati Nias tentang Kawasan Tanpa Rokok di tempat ibadah. Hal ini merupakan langkah konkret Pemerintah Kabupaten Nias dalam menjaga lingkungan yang sehat dan bersih, serta menunjukkan komitmen dalam mendukung kegiatan keagamaan yang berlangsung di wilayah tersebut.

Meningkatkan Keimanan dan Ketaqwaan

Pada kesempatan ini, Bupati Nias juga mengajak seluruh hadirin untuk memperbanyak amalan ibadah dan meningkatkan keimanan serta ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Beliau berharap agar kegiatan ini dapat menjadi momentum untuk memperdalam makna pengorbanan dalam menjalankan ajaran agama Islam.

Penyerahan Sertifikat dan Kegiatan Penunjang

Usai sambutan dari Bupati Nias, acara dilanjutkan dengan penyerahan sertifikat hewan qurban oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kabupaten Nias kepada BKM Wilayah Kecamatan Gido dan Kecamatan Sogaeadu. Hal ini sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas atas pengelolaan hewan qurban yang telah diserahkan.

Bupati Nias juga secara langsung menyerahkan hewan qurban kepada BKM Gido dan Sogaeadu, didampingi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Nias, sebagai tindak lanjut dari komitmen Pemerintah Kabupaten Nias untuk mendukung kegiatan keagamaan dan sosial di masyarakat.

Kesimpulan

Dengan diselenggarakannya acara penyerahan hewan qurban ini, Pemerintah Kabupaten Nias tidak hanya menunjukkan kepeduliannya terhadap umat Muslim yang merayakan Idul Adha, tetapi juga sebagai wujud nyata dari semangat toleransi dan kebersamaan antarumat beragama. Semoga kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk menjalankan kegiatan serupa demi mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan kesejahteraan bersama.(*)